#BerkembangBersamaMDPI: Mendukung Kesejahteraan Nelayan dan Mewujudkan Impian Perairan

oleh Stella F. Situmorang, Supriyadin

Halo, Happy People! Perkenalkan, kami Stella Farica Situmorang dan Supriyadin, mahasiswa magang di Yayasan Masyarakat dan Perikanan Indonesia (MDPI), Bali periode 1 Agustus 2024 – 30 Agustus 2024. Saat ini kami berada di semester lima dengan pilihan program studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana.

Stella (kiri) dan Supriyadin (kanan) sedang mengerjakan infografis mengenai Tata Cara Pendaftaran Kapal.

Mengapa kami memilih magang di MDPI?

Sebagai mahasiswa perikanan yang ingin mencari pengalaman dengan melakukan magang mandiri, tentu saja kami berusaha mencari perusahaan maupun organisasi yang bergerak di bidang yang kami tekuni. Dari beberapa pilihan tempat, MDPI mampu menarik perhatian kami dan menjadi sasaran utama tempat tujuan magang. Fokus MDPI pada keberlanjutan sektor perikanan dan kesejahteraan nelayan kecil adalah sebuah keunikan tersendiri bagi kami.

Sejak didirikan pada tahun 2013, MDPI secara konsisten mendorong kegiatan perikanan yang bertanggung jawab dan berkelanjutan demi kesejahteraan komunitas nelayan dan sumber daya perikanan di seluruh Indonesia. Saat itu, kami berpikir berbagai teori yang telah didapatkan selama perkuliahan akan diimplementasikan dengan realita di lapangan, dengan segala tantangannya.

Kesempatan yang kami dapat selama magang di kantor pusat MDPI sangatlah menarik. Mungkin sebagian orang berpikir bahwasannya dengan berada di dalam ruangan maka tidak akan mendapatkan banyak pengalaman menarik, tapi kami selalu mendapatkan hal menarik untuk membahas berbagai hal yang dilakukan tim MDPI di lapangan.

Tim MDPI dengan senang hati membagikan pengalaman berharganya pada kami. Kami dapat melihat berbagai hal yang terjadi dan kekurangan yang ada di lapangan hanya dengan mendengar lewat sesi diskusi yang diberikan. Hal ini membuat kami mendapatkan banyak pengalaman dan pengetahuan dari sisi seseorang yang ahli.

Diskusi dan Sesi Berbagi mengenai Zona Penangkapan Ikan Terukur (PIT) bersama Tim MDPI.

‘Terpancing’ oleh isu realita nelayan skala kecil di Indonesia

Selama perkuliahan, kami mendengar bahwa nelayan-nelayan kecil sangat bergantung terhadap hasil tangkapan sehari-hari. Hasil hari ini untuk sekarang, dan besok untuk besok. Akibatnya, banyak nelayan yang tidak mengelola keuangannya setiap hari. Setelah menjalankan magang, ternyata hal tersebut benar adanya. Nelayan dan keluarganya hanya bergantung terhadap hasil tangkapan saja dan kurang mampu mengatur keuangannya. Dengan masalah yang ada, MDPI berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir dengan melakukan pemberdayaan terhadap nelayan dan keluarganya, seperti para ibu yang memanfaatkan ikan hasil tangkapan menjadi olahan ikan asap, memberikan pengajaran dalam mengatur keuangan, serta mendampingi melakukan pembentukan koperasi.

Komunitas nelayan yang berdaya merupakan salah satu kunci perikanan yang bertanggung jawab dan berkelanjutan, merupakan tujuan MDPI. Dalam mewujudkan perikanan yang berkelanjutan, MDPI melakukan pengumpulan data (logbook dan e-logbook) secara langsung di lapangan, melakukan pencatatan mengenai hewan-hewan ETP (Endangered, Threatened, and Protected; spesies terancam punah dan dilindungi), hingga menerapkan teknologi ketelusuran (Traceability-Based Technology/TBT). Hal-hal tersebut tentunya sangat berkontribusi untuk menentukan arah dan kebijakan yang harus dilakukan kedepannya.

Selama satu bulan, kami bergabung ke dalam divisi Fisheries Program, dan kami terlibat secara aktif dalam sesi diskusi, mulai dari perkenalan MDPI dan Fisheries Program, mekanisme pendataan perikanan, dinamika pemanfaatan dan pendaftaran rumpon, hingga diskusi kebijakan penangkapan ikan terukur.

Kegiatan magang ini bermanfaat untuk menambah wawasan dan pengalaman, baik dalam ranah akademis maupun ranah lingkungan kerja. Wawasan dan ilmu yang diterima tentu bermanfaat bagi kami untuk berkembang secara karier. Kegiatan magang juga memberi kesempatan untuk menambah relasi dan jejaring kerja yang diharapkan dapat membawa manfaat di masa mendatang.

Evaluasi dan diskusi tugas akhir bersama tim komunikasi dan Fisheries MDPI

Terjun langsung mengerjakan proyek magang

Tugas utama kami membuat dan mendesain infografis alur pendaftaran rumpon dan pendaftaran kapal. Rumpon merupakan alat bantu penangkapan ikan yang menjadi satu kesatuan dengan kapal penangkapan ikan, menggunakan berbagai bentuk dan jenis pemikat ikan (atraktor) dari benda padat, yang dimanfaatkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas penangkapan ikan.

Lain halnya dengan infografis alur pendaftaran kapal. Dalam menjalankan kegiatan sebagai nelayan, kapal yang digunakan serta kegiatan yang dilakukan juga harus memiliki izin. Tentunya untuk menjamin keselamatan para nelayan, serta mampu memantau kondisi keanekaragaman perikanan lewat kegiatan kegiatan penangkapan.

Tujuan dari pembuatan infografis untuk memudahkan nelayan memahami proses pendaftaran rumpon dan pendaftaran kapal. Untuk memberikan pemahaman yang lebih akurat, infografis menggunakan visualisasi gambar yang jelas dan detail. Alur pengajuan disajikan secara bertahap sehingga informasi dapat dengan mudah diikuti dan dipahami oleh nelayan. Dengan adanya gambar yang relevan pada setiap tahapan, diharapkan nelayan dapat dengan mudah mengikuti prosedur pengajuan dan mengurangi kesalahan.

Infografis yang telah kami selesaikan tentunya diberikan saran dan masukan yang membangun dari sisi profesional oleh tim MDPI. Kami berharap, infografis ini dapat menjadi salah satu langkah kecil dalam mewujudkan perikanan yang berkelanjutan., tidak hanya memudahkan nelayan dalam mengurus izin, tetapi juga berkontribusi dalam pengelolaan perikanan yang lebih baik.

Setiap helai jaring yang terbentang dan setiap ikan yang tertangkap adalah cerita tentang kehidupan dan perjuangan. Melalui tulisan ini mari kita jalin kisah yang lebih baik dengan mendaftarkan rumpon. Dengan pendaftaran, kita tidak hanya melindungi sumber daya laut, tetapi juga membuka jalan bagi kesejahteraan nelayan dan masa depan perikanan yang berkelanjutan. Senyuman mereka adalah impian kita. Kelestarian perairan adalah harapan kita. MDPI selalu melangkah untuk mewujudkan keberlanjutan perairan dan menjaga senyuman masyarakat pesisir. Terima kasih MDPI!